Sumber Foto: https://bigbadwolfbooks.com/ |
Beberapa bulan yang lalu hatiku kebat-kebit mendengar berita yang tak disangka-sangka datang dari seekor SERIGALA besar dan ganas yang siap memangsa si 'Tudung Merah', lebih tepatnya si angka biru menjadi merah!
Ketika mendapat nilai di sekolah, setiap anak dan orang tuanya sangat membenci angka merah dan selalu berharap biru menghiasi nilai rapor. Angka 5 apalagi 4 ke bawah sangat dihindari, dan berlomba-lomba mendapatkan angka 10.
Berbeda halnya untuk angka yang tercantum sebagai harga sebuah barang, setiap orang sangat menyukai angka 'merah', misalnya seratus ribu menjadi lima puluh ribu saja.
Itu yang menjadi alasan mengapa Bazar Buku terbesar di dunia dinamakan Big Bad Wolf, karena ia adalah serigala pemangsa harga!
Sumber Foto: https://bigbadwolfbooks.com/ |
Big Bad Wolf (BBW) adalah Bazar Buku Terbesar di Dunia dengan diskon 60 hingga 80 % yang mulai awal tahun 2019 sudah diadakan secara bertahap di beberapa Kota besar seperti Jakarta dan Bandung, saat itu, dicanangkan akan diadakan di Kota Balikpapan sekitar akhir bulan Agustus 2019 hingga menjelang pertengahan bulan September 2019, sembari menebak-nebak di dalam hati, lokasi diadakannya pameran buku terbesar itu.
Sebagai penikmat buku, khususnya buku anak setiap diadakannya BBW di kota lain dengan menggunakan Jasa Titip, aku sempat kecewa karena setelah Yogyakarta pun telah dimampiri oleh BBW, Kota Balikpapan malah digantikan oleh Medan. Mendadak emosi ala emak-emak di dalam diriku bergejolak dan menunjukkan kebaperan yang hakiki karena bakal gagal total anakku menikmati 'mandi buku' yang akan aku sediakan dengan kedua tanganku sendiri.
Koleksi buku anakku yang kudapatkan dari hasil berburu BBW di kota lain pada tahun 2016 dan 2017 (Jakarta dan Surabaya), menggunakan jasa titip. Sumber Foto: Koleksi Pribadiku. |
Aku menyukai buku-buku anak yang ada pada saat BBW karena bisa mendapatkan buku yang unik-unik dengan harga yang murah, mulai dari Pop Up Books, Touch and Feel Books, Flaps to Flip Books, Busy Books, Puzzle Words, Activity Books, Sticker Books, Board Books, dan sebagainya dengan bahan yang sebagian besar merupakan Hard Cover (sehingga tidak mudah rusak) namun harganya sangat terjangkau. - Annisa Tang -
Ternyata si serigala memang sangat menyukai sebuah kejutan. Aku kembali bersuka cita saat BBW dinyatakan sungguhan akan diadakan di Kota Balikpapan pada tanggal 1-10 November 2019, tepatnya di Balikpapan Sport And Convention Center.
Lebih istimewa lagi, sebagai salah satu Blogger di Kota Balikpapan, aku diijinkan menjadi salah satu peliput pada saat Press Conference BBW diadakan di Hobbies Cafe pada tanggal 24 Oktober 2019.
Rezeki anak solehahku yang mengalah untuk kutinggal di rumah bersama neneknya saat aku pergi meliput, yaitu BBW menghadiahkan kepada kami yang hadir, sebuah Magic Book, dimana buku ajaib itu bisa dimainkan menggunakan Smart Phone oleh si bocah berusia 5 tahun tersebut, dengan pengawasanku tentunya.
Magic Book yang diberikan kepada setiap peserta. Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |
Masing-masing dari kami juga mendapatkan 2 buah free pass yang berlaku untuk empat orang, dimana melalui tiket tersebut, kami diberikan akses masuk duluan sehari sebelum opening, yaitu pada tanggal 31 Oktober 2019. Wow banget ini!
Goody Bag kami saat Press Conference. Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |
Kota Balikpapan sendiri merupakan kota keenam yang dimampiri oleh BBW pada tahun 2019 ini, setelah Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Medan, dan Surabaya, tapi pertama di Kalimantan sepanjang usia BBW. Setelah ini, Makasar menjadi kota ketujuh yang akan dimampiri juga oleh BBW, sebagai yang pertama di Sulawesi.
Tidak tanggung-tanggung, satu juta buku yang terbagi dalam 10 kontainer berukuran masing-masingnya 40x40 feet, akan mendarat di Dome - Balikpapan, dimana 80% bukunya merupakan buku internasional sementara 20% lagi merupakan buku dalam negeri.
Seperti yang disampaikan oleh Ibu Uli Silalahi selaku Presiden Direktur Bazar Buku Big Bad Wolf Indonesia, bahwa target yang dipasang untuk Kota Balikpapan adalah dua ratus ribu pengunjung. Catat, pengunjung, bukan pembeli! Karena misi BBW yang utama sesungguhnya menumbuhkan semangat membaca pada semua lapisan masyarakat.
Ibu Uli Silalahi menunjukkan Magic Book keluaran terbarunya yang diterbitkan oleh Mizan dengan arahannya untuk solat kepada anak-anak muslim. Sangat edukatif! Sumber Foto: Koleksi Pribadi |
Ibu uli Silalahi sempat bercerita, BBW pertama kali diadakan di Kuala Lumpur - Malaysia pada tahun 2009, buku-buku yang disediakan itu sendiri dibeli langsung dari penerbit internasional yang kemudian dijual ke seluruh penjuru dunia dengan diskon 60-80%.
Beliau juga menyebutkan bahwa sudah ada 15 negara dengan 30-an kota di dalamnya yang dikunjungi oleh BBW, yaitu pada tahun ini Indonesia tercatat 7 kota, sementara di antaranya juga terdapat Negara Philipina 3 kota, Bangkok 2 kota, Dubai 1 kota, Srilanka 1 kota, dan Taiwan 3 kota.
Di Indonesia Bazar Buku Big Bad Wolf dikelola oleh PT Jaya Ritel Indonesia dengan tujuan agar siap berkompetisi pada Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
Tahun ini merupakan tahun keempat diadakannya BBW di Indonesia, dan dulu saat pertama kali ingin memasukkan BBW, beliau sempat pesimis karena syarat yang diajukan sangat berat, antara lain:
1. Harus minimal buka 24 Jam.
2. Harus minimal 10 hari berturut-turut.
3. Harus mendatangkan minimal 10000 pengunjung perhari.
Ketika pada akhirnya disetujui, beliau membawa 2,5 juta buku BBW masuk ke Indonesia dan diadakan hanya pada saat weekend. Yang hadir pada kali pertama sekitar 3000 orang, hari kedua dan ketiga sekitar 4000 pengunjung, hari keempat 5000, namun hari kelima dan seterusnya sekitar 50000 lebih pengunjung datang.
Misi BBW sendiri masuk ke Indonesia adalah untuk melebihkan minat membaca buku di kalangan masyarakat luas karena buku adalah jendela dunia, dimana semua pengetahuan bisa didapatkan melalui buku.
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) pada tahun 2012, mengungkapkan bahwa persentase minat baca masyarakat hanya 0,01 persen, artinya dari 10000 orang Indonesia hanya 1 orang yang senang membaca.
Tingkatkan terus literasi di Indonesia, Bazar Buku Big Bad Wolf terus bergerak untuk mengajak masyarakat agar lebih gemar membaca buku. - Uli Silalahi -
Untuk mewujudkan misi dalam meningkatkan minat baca dan akses buku yang luas ke seluruh Indonesia termasuk yang berada di pelosok tanah air, Bazar Buku Big Bad Wolf memiliki program Corporate Social Responsibility (CSR) yang bernama Red Readerhood.
Program tersebut berkolaborasi dengan Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI Polri (FKPPI) dimana mengajak para pengunjung yang hadir untuk berpartisipasi menyebarkan kebaikan melalui buku kepada saudara-saudara kita yang berada di pelosok tanah air dengan cara mendonasikan buku-buku yang disediakan di korner Red Readerhood.
Ibu Uli Silalahi bersama FKPPI. Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |
Pada tahun lalu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Bazar Buku Big Bad Wolf telah membagikan ratusan buku kepada Perpustakaan Kabupaten Malang yang mendapatkan penghargaan lomba perpustakaan desa (perpusdes) tingkat nasional dan memberikan ratusan buku kepada Gereja Sangkala Kowani, Perpusdes Gampingan Padak, Perpusdes Aqila, dan Putri Sampah di Bantar Gebang.
Mengapa kita harus membaca buku?
Salah satu alasannya adalah agar kita tidak mudah termakan oleh kabar bohong atau biasa dikenal dengan Hoax. Karena Hoax-lah yang biasa menjadi sumber pemecah belah bangsa di jaman sekarang ini.
Singapura, tetangga kita, termasuk urutan kelima negara teraman di dunia, salah satu faktornya adalah setiap masyarakatnya diwajibkan untuk membaca 5-6 buku setiap tahunnya. Begitupun Finlandia yang termasuk ke dalam 10 besar negara teraman di dunia. Begitulah literasi sangat berperan dalam kehidupan aman dan nyaman.
MC Cantik bersama sebagian kecil koleksi BBW yang di display saat Press Conference di Hobbies Cafe Balikpapan. Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |
Buku-buku yang dibawa oleh Bazar Buku Big Bad Wolf Balikpapan 2019 tersedia bagi semua usia dan kalangan. Berbagai genre, mulai dari seni, budaya, novel, fiksi, romance, sastra, graphic novel, bisnis, arsitektur, memasak, fashion, dan masih banyak lagi, dapat ditemukan pada Bazar Buku ini. Begitupun dengan buku edukatif yang dapat mengasah keterampilan motorik anak, juga dapat dibawa pulang dengan harga terjangkau.
Display Buku BBW di Hobbies Cafe saat Press Conference tanggal 24 Oktober 2019. Sumber Foto: Team BBW Indonesia. |
Bazar Buku BBW selalu berusaha memberikan bacaan yang bermutu dan mengikuti perkembangan jaman dengan menghadirkan Magic Book. Buku Ajaib menggunakan teknologi Augmented Reality (AR) yang merupakan terobosan baru dalam menjadikan cerita dan pembelajaran lebih interaktif serta mampu mengembangkan imajinasi anak-anak.
The Magic Books by BBW. Sumber Foto: Team BBW indonesia. |
Haziq Radhwan atau bernama beken di Instagram sebagai @mohazrayus, seorang pria berkebangsaan Malaysia, negeri tetangga, sedang memperagakan cara Magic Book bekerja.
Sumber Video: Koleksi Pribadi
Melalui buku Ajaib, anak-anak tentunya dapat merasakan pengalaman unik menyaksikan karakter favorite mereka menjadi hidup.
Dengan bantuan aplikasi yang diunduh secara gratis, anak-anak diajak untuk membaca, belajar, bermain, dan berinteraksi dengan karakter kesayangan, seperti mewarnai halaman, menemukan objek tersembunyi, menikmati berbagai kreasi animasi, musik, dan masih banyak lagi. Terdapat 17 Buku Ajaib, 15 judul berbahasa Inggris dan 2 judul Bahasa indonesia yaitu Edisi Ayo Shalat-Alif untuk lelaki serta Ayo Shalat-Sofia untuk perempuan.
Magic Book Ayo Shalat - Sofia dan Ayo Shalat - Alif. Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |
Berbicara mengenai berbelanja, tidak sah jika tidak membahas mengenai metode pembayaran. BBW menyediakan sekitar 20 kasir untuk melayani para pemburu sarang serigala!
Adanya Bazar Buku Big Bad Wolf, kami mengajak generasi muda untuk lebih gemar membaca buku. Dengan banyak membaca, kita bisa lebih kritis dalam menyikapi kejadian. Sebab buku merupakan sumber informasi kredibel yang dapat dipertanggung jawabkan segala isi bacaan di dalamnya. - Sinta Handajani -
Cara membayarnya bisa secara uang tunai, bisa debet, maupun kredit menggunakan kartu bank apapun baik visa ataupun mastercard, tapi kalian bisa mendapatkan double keuntungan jika menggunakan kartu Bank Central Asia (BCA) baik debet dan kreditnya serta menggunakan dompet elektronik Sakuku.
Untuk itu, Balikpapan BBW Press Conference juga menghadirkan Ibu Sinta Handajani Wignjowargo selaku Vice President Funding and E-Channel Business BCA agar dapat menjelaskan secara rinci mengenai kerjasama antara BBW Balikpapan 2019 dengan BCA.
Ibu Sinta Handajani. Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |
Selama 10 hari, masyarakat Balikpapan dapat mencari buku bacaan favorite dengan harga yang murah dan diikuti oleh promo istimewa seperti voucher cashback hingga Rp.500.000,- jika menggunakan Kartu Kredit BCA dan Debit BCA dengan chip, diskon 50% pembelian voucher BBW dengan Reward BCA, program Beli 3 Gratis 1 Buku Ajaib Augmented Reality (AR) dengan Kartu Kredit BCA/Debit BCA/Flass/Sakuku, serta cicilan BCA 0% hingga 6 bulan.
Jadi, mengapa ragu untuk datang?
Yang pertama, kamu bisa baca buku sepuasnya dengan gratis ... tis ... tis ... !
Lalu, kamu bisa membeli banyak buku berkualitas dengan harga terjangkau dan berbagai kemudahan yang ditawarkan lainnya.
Selain itu, BBW juga mengadakan lomba foto dalam arena diadakannya event dengan total hadiah senilai 30 juta. Grand Prize nya adalah lemari buku. Wow!
Catat tanggalnya!
Balikpapan Big Bad Wolf 2019, yang pertama di kalimantan, ada di sini, Balikpapan Sport and Convention Center (Dome), pada tanggal 1 - 10 November 2019, mulai Jam 8 pagi hingga Jam 12 tengah malam.
Gratis masuk gedung!
Sudah siap masuk ke sarang serigala besar dan ganas kah Para Emak? Sumber Foto: Koleksi Pribadi. |